Total Tayangan Halaman

Selasa, 04 Januari 2011

Pemkab Buton Gelar Istigosah dan Tablig Akbar Sambut Pergantian Tahun

Pemkab Buton menggelar Istigosah dan Tablig Akbar untuk menyambut pergantian tahun. Acara itu digelar untuk mendoakan negeri ini agar terbebas dari segala marabahaya
Bupati Buton, Ir. H. LM. Sjafei Kahar, MSi, Ketua DPRD Kabupaten Buton,
LM. Yamin, BSc Kapolres Buton, AKBP, Heri Susanto, SIp
dan Ustaz Drs H. Amirullah Amri, MA pada acara Istigosah dan Tablig akbar
Sore hari sebelum pergantian tahun, Pemkab Buton menggelar Istogosah dan tabligh akbar yang dipusatkan di Masjid Raya Nurul Yaqin, Pasarwajo. Ustaz kondang Drs. H. Amirullah Amri, MA tampil membawakan hikmah pergantian tahun.
    Ketua panitia yang juga Sekda Buton, H. Kaharuddin Sukur, SE, MSi yang didampingi Kepala kemnteria Agama Kabupaten Buton, Drs H. Muirun Awi, MSi menjelaskan kegiatan Istigosah tersebut merupakan salah satu rangkaian kegiatan pergantian tahun. Istigosah juga dilaksanakan untuk mendoakan daerah ini agar terhindar dari berbagai bencana alam, doa memohon ampun dan doa untuk diberkahi-nya daerah ini. “Kami mendoakan kesehatan, rahmat, berkah untuk pemimpin negara dan daerah serta kita semua. Kami juga mendoakan semoga pemimpin-pemimpin dan masyarakat di Buton, kuhusnya dan Indonesia pada umunya tetap diberikan petunjuk dan dan rahmat dari Allah SWT dalam menjalankan amanah menjalankan pemerintahan dan melayani masyarakat,” kata Kaharuddin Syukur
    Ustaz Amirullah Amri dalam cermahanya menekankan untuk mengubah perilaku yang lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya.
     “Dengan bergantinya tahun, berarti umur kita bukannya bertambah malah berkurang. Untuk itu sudah sewajibnyalah memperbaiki semua amalan kita, tindak tutur kita. Sebab jika ajal telah tiba makhluk Allah tak satupun yang dapat menghalanginya,” kata Ustaz Amri.
    Dia juga mengajak untuk selalu tidak membongkar aib orang. “Saya tahu Buton 2011 akan melaksanakan Pilkada. Untuk itu alangkah baiknya jika semua balon hanya memaparkan programnya nanti ketika terpilih sebagai pimpinan daerah, bukan membongkar kejelekan dan aib orang lain.
    Menurut Ustaz Amri banyaknya bencana yang melanda negeri ini disebabkan tiang  negeri ini sudah rapuh. “Utamakan sholat. Sebab shalat adalah tiang agama. Perbanyaklah berdoa. Sebab doa juga merupakan salah satu alat manusia untuk mendekatkan diri pada Tuhan-Nya.
    Bupati Buton, Ir. H. LM. Sjafei Kahar pada kesempatan itu menyampaikan semua warga Buton tanpa kecuali untuk tetap menjaga situasi yang kondusif. “Mari kita senantiasa menjaga kebersamaan ini. Sehingga semua program pemerintah yang selama ini belum terealisasi di tahun 2010 lalu dapat kita penuhi tahun 2100,” kata Bupati Buton.
    Dikatakannya sejak pihaknya memimpin Buton belum pernah untuk mengizinkan pendirian ‘tempat remang-remang’. Itu semua dilakukan untuk tetap menjaga Buton yang selama ini telah terkenal sebagai Daerah religious, peninggalan Kesultanan Buton. Dan semua ini akan kita tetap pertahankan bahkan akan kita usulkan Raperdanya ke DPRD Buton untuk ditetapkan sebagai Perda
    “Kami juga akan meminta kepada pihak DPRD untuk mengadakan Kajian antra daerah di wilayah-wilayah yang telah menetapkan Perda ini. Sehingga dapat kita perdakan di daerah kita,” katanya.(minal)    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar