 |
| Sekda Buton, H. Kaharuddin Syukur, SE, MSi |
Kondisi Kemiskinan merupakan permasalahan yang perlu disikapi melalui berbagai program penaggulangan kemiskinan.upaya pengentasan kemiskinan melalui program pemberdayaan, hendaknya para perencana dan pengelola program memperhatikan sasaran program yang sesuai dengan potensi daerah setempat yang perlu dikaji dan dievaluasi dengan cermat. Sehingga PNPM benar-benar mengacu pada hal-hal yang skala prioritas.
Pelaksanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat – Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) merupakan bukti, wujud kepedulian dan keberpihakan pemerintah kepada masyarakat daerah ini yang ekonominya tergolong miskin.
Hal itu diungkapkan Bupati Buton Ir. H. LM. Sjafei Kahar dalam pidatonya yang dibacakan Sekab H. Kaharuddin Syukur, SE, M Si pada seminar dan lokakarya DPRD PNPM-MP Kabupaten Buton 2010 di aula eks kantor Bupati Buton. Kata dia, kondisi kemiskinan di daerah kita masih merupakan permasalahan yang perlu disikapi melalui pelaksanaan berbagai program penanggulangan kemiskinan.
Pada era otomom ini lanjut mantan Kepala Badan keuangan dan Aset daerah Kabupaten Buton ini, upaya pemberdayaan masyarakat harus dapat menunbuh kembangkan keberpihakan aparat pemerintah terhadap rakyat miskin yang berada pada situasi ketidak berdayaan.
Disisi lain lanjut mantan Asisten Tata Praja ini mengatakan, upaya pemberdayaan masyarakat juga harus dapat memperbaiki citra aparat pemerintah sebagai pengabdi dan pelayan masyarakat sekaligus mengembangkan kualitas dan kapasitas aparat pemerintah sebagai fasilitator masyarakat dalam meraih harapan baru masa depan ekonomi, sosial, budaya dan politik yang lebih berkeadilan.
Dia menambahkan, dalam upaya pengentasan kemiskinan melalui program pemberdayaan, hendaknya para perencana dan pengelola program memperhatikan sasaran program yang sesuai dengan potensi daerah setempat yang perlu dikaji dan dievaluasi dengan cermat. Sehingga PNPM benar-benar mengacu pada hal-hal yang skala prioritas.
“Untuk itu, perlu memacu kesatuan gerak koordinasi tidak hanya pada aspek program tapi lebih dari itu adalah koordinasi pada aspek implementasinya. Pasalnya, efesiensi dan efektifitas implementasi berbagai program dan kegiatan pemberdayaan masyarakat sangat tergantung pada tingkat pemahaman yang benar dan utuh dari semua stakeholder,” pungkasnya.
Amatan dilapangan, kegiatan tersebut dihadiri Ketua DPRD Buton, Kepala SKPD, Camat se-Kabupaten Buton dan Lembaga Swadaya Masyarakat Operation Wallcea Trust OWT.
Hal itu diungkapkan Bupati Buton Ir. H. LM. Sjafei Kahar dalam pidatonya yang dibacakan Sekab H. Kaharuddin Syukur, SE, M Si pada seminar dan lokakarya DPRD PNPM-MP Kabupaten Buton 2010 di aula eks kantor Bupati Buton. Kata dia, kondisi kemiskinan di daerah kita masih merupakan permasalahan yang perlu disikapi melalui pelaksanaan berbagai program penanggulangan kemiskinan.
Pada era otomom ini lanjut mantan Kepala Badan keuangan dan Aset daerah Kabupaten Buton ini, upaya pemberdayaan masyarakat harus dapat menunbuh kembangkan keberpihakan aparat pemerintah terhadap rakyat miskin yang berada pada situasi ketidak berdayaan.
Disisi lain lanjut mantan Asisten Tata Praja ini mengatakan, upaya pemberdayaan masyarakat juga harus dapat memperbaiki citra aparat pemerintah sebagai pengabdi dan pelayan masyarakat sekaligus mengembangkan kualitas dan kapasitas aparat pemerintah sebagai fasilitator masyarakat dalam meraih harapan baru masa depan ekonomi, sosial, budaya dan politik yang lebih berkeadilan.
Dia menambahkan, dalam upaya pengentasan kemiskinan melalui program pemberdayaan, hendaknya para perencana dan pengelola program memperhatikan sasaran program yang sesuai dengan potensi daerah setempat yang perlu dikaji dan dievaluasi dengan cermat. Sehingga PNPM benar-benar mengacu pada hal-hal yang skala prioritas.
“Untuk itu, perlu memacu kesatuan gerak koordinasi tidak hanya pada aspek program tapi lebih dari itu adalah koordinasi pada aspek implementasinya. Pasalnya, efesiensi dan efektifitas implementasi berbagai program dan kegiatan pemberdayaan masyarakat sangat tergantung pada tingkat pemahaman yang benar dan utuh dari semua stakeholder,” pungkasnya.
Amatan dilapangan, kegiatan tersebut dihadiri Ketua DPRD Buton, Kepala SKPD, Camat se-Kabupaten Buton dan Lembaga Swadaya Masyarakat Operation Wallcea Trust OWT.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar